Jumat, 13 Agustus 2021

Berhati-hati! 8 Hal Remeh Ini Dapat Membuat Anda Nahas di Dapur


Mengolah sebagai aktivitas yang mengikutsertakan bermacam bahan dan alat. Bukannya masakan nikmat yang terhidang, bila tidak berhati-hati hal remeh malah mencelakakan Anda di dapur.


Makanan gosong atau tangan terserang pisau benar-benar umum terjadi saat bekerja di dapur. Tapi hal remeh seperti pisau dapur yang pijakl dan terlalus emangat memarut sayur juga bisa menciderai Anda. Supaya lebih nyaman dan aman di dapur, coba lihat beberapa hal remeh yang dapat memacu bahaya di dapur ini. jual sepatu safety terdekat bisa menjadi solusi untuk kamu jika ingin membeli sepatu.


1. Terpeleset parutan

Bermacam tipe parutan biasanyya dipasarkan dengan alat perlindungan jemari atau penggenggam buah saat diparut. Walau kelihatan sepela, memarut dengan tangan tanpa perlindungan benar-benar beresiko. Khususnya saat bahan maknaan yang diparut licin dan memiliki kandungan air.


Paling umum terjadi bahan terpeleset, tangan Anda terparut dan cedera. Peristiwa ini paling umum terjadi di dapur saat memarut kelapa atau sayur.


2. Menggunting di atas tangan

Saat menggunting buah atau sayur yang memiliki ukuran sedang, kemungkinan Anda kerap menempatkannya di atas telapak tangan. Hal ini harus Anda jauhi karena terpeleset sedikit saja, pisau bisa mencederai tangan Anda. Selalu pakai alas talenan dan pisau tajam saat menggunting buah dan sayur.


3. Lihat area untuk menyimpan pisau

Jauhi simpan pisau di rack yang lembek atau kendur, ini memungkinkannya pisau jatuh dan mencelakakan orang yang ada di dapur. Upayakan untuk meletakkannya area untuk menyimpan khusus benda tajam. Seperti pada laci atau rack khusus pisau.


4. Menggunakan pisau pijakl

Saat memakai pisau yang pijakl, Anda akan keluarkan semakin banyak penekanan untuk menggunting. Penekanan yang kuat akan tingkatkan resiko pisau terpeleset. Menurut Pusat kesehatan Kampus Rochester, memakai pisau pijakl tingkatkan resiko terlukanya tangan karena pisau terpeleset. Bila pisau unggulan Anda mulai pijakl, pertajam pisau supaya tajam kembali saat digunakan.


5. Makan adonan mentah

Adonan tepung, telur dan mentega benar-benar sangat menggonda untuk dicoba sebeelum dipanggang. Walau demikian, konsumsi adonan mentah bisa tingkatkan resiko terkena penyakit. Menurut Centers for Disease Kontrol (CDC), telur mentah dan tepung yang belum diolah memiliki kandungan bakteri salmonela yang menyebabkan penyakit serius.


6. Jauhi uap panas

Walau terlihat tidak beresiko, uap yang paling panas bisa melepuhkan kulit. Karena itu kita agar lebih waspada saat buka tutup panci panas atau buka penanak nasi.


7. Membersihkan daging

Sebagan orang akan mencucui daging saat sebelum diproses. Kenyataannya, menurut US Department of Agriculture Food Safety and Inspection Servis, membersihkan daging bisa menebarkan bakteri ke sisi dapur lainnya seperti wastafel. Ini bisa mengalihkan bakteri kebahan yang lain.


8. Penggunaan pemutih untuk bersihkan dapur

Untuk hilangkan bintik bandel, pemutih jadi alternative yang dihandalkan. Tetapi Anda harus memerhatikan pemakaiannya dan pastikan pemutih telah dibasuh dengan bersih. Bila tidak, bahan makanan bisa tercemar bahan kimia itu.

Related Articles

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.